NPM: 34117589
Kelas: 3DB03
Berikut ini merupakan step by step proses pembuatan animasi swingball. Tujuan pembuatan animasi ini untuk memenuhi tugas perkuliahan pada mata kuliah Pemrograman Multimedia 2. Jika memerlukan file lengkap beserta hasilnya silahkan klik disini. Simak sampai akhir ya!
Saya akan membuat animasi dua bola
saling mengayun berlawanan arah dan melewati ring yang berputar setiap kali
bola-bola tersebut berayun. Berikut merupakan langkah pembuatan animasinya:
Selanjutnya
create cylinder, untuk membuat cylinder juga lakukan hal yang sama yaitu
Shift+A lalu klik Mesh lalu pilih
Cylinder.
Selanjutnya
scale cylinder dan sesuaikan agar seperti tali penyangga bolanya.
Klik Tab atau pindah ke
edit mode lalu geser cylinder dengan menekan G+Z pada keyboard. Gunanya
cylinder digeser dalam edit mode supaya fokus kursornya tetap berada pada ujung
atas cylinder. Sehingga nanti ketika di rotate maka bola akan mengikuti arah
dari tali/cylindernya.
Lalu setelah itu kembali
ke object mode, kemudian klik bola dan cylinder yang telah dibuat. Selanjutnya
klik kanan mouse dan pilih Join untuk menggabungkan kedua objek tersebut.
Kemudian saya akan
membuat ring untuk bolanya. Ring ini nantinya akan berputar mengikuti arah
bolanya mengayun. Untuk membuat ring tekan shift+A lalu pilih Mesh dan pilih
Circle.
Setelah membuat objek
lingkaran/circle, rotate circle dengan cara tekan R+Z 90 pada keyboard untuk
memutar objek pada sumbu Z sebesar 90 derajat. Lalu scale circle hingga
melebihi bola yang telah dibuat seperti gambar di atas.
Ganti objek circle
menjadi edit mode lalu tekan Ctrl+R untuk men-look cut seperti gambar di atas.
Geser titiknya seperti
pada gambar diatas, tetapi sisakan jarak dengan tali penyangga bolanya.
Lakukan hal yang sama
pada titik yang lainnya.
Kemudian pilih titik yang
berada di tengah-tengah cylinder. Jika titik tidak terlihat maka gunakan fungsi
x-ray yang ada pada kanan atas. Untuk menghapus titiknya klik X pada keyboard
lalu pilih Vertices.
Maka hasilnya akan
seperti pada gambar di atas.
Selanjutnya saya akan
meng-extrude circlenya dengan cara menekan E+S pada keyboard.
Untuk memberikan volume
pada circlenya pilih option modifier lalu klik Add dan pilih Solidify.
Maka hasilnya akan seperti
gambar di atas. Untuk menentukan seberapa tebal circlenya pilih thickness. Dan
agar tebal circlenya sama besar ganti Offsetnya menjadi 0.
Disini saya akan
menambahkan satu modifier lagi yaitu Subdivision surface. Fungsinya agar
lekukan circlenya lebih terlihat natural.
Untuk membuat lekukan
circlenya menjadi lebih halus klik kanan mouse lalu pilih Shade smooth.
Untuk membuat celahnya
agar lebih rapi caranya yaitu ganti ke edit mode lalu tekan Ctrl+R pada salah
satu sisinya kemudian geser kearah tali penyangga bolanya. Lakukan hal yang
sama dengan sisi yang lainnya.
Kemudian klik Editor type
pada kiri atas layer lalu pilih graph editor.
Untuk membuat animasinya
klik bolanya lalu tekan R+Y 30 kemudian klik kanan pada timeline 0 lalu pilih
Insert keyframe.
Lalu klik pada timeline
ke 120 kemudian tekan R+Y -60 untuk membuat bolanya berada di titik yang
berlawanan dengan titik awalnya. Jika animasi diplay maka bola akan mengayun
dari kiri ke kanan.
Nah selanjutnya saya akan
membuat peyangga ringnya. Caranya tekan Shift+A pada keyboard lalu scale
kira-kira sesuai dengan besar ringnya.
Lalu klik ring dan
cylindernya kemudian klik kanan dan pilih Join untuk menggabungkan kedua objek
tersebut.
Supaya ketika memutar
animasinya tidak patah-patah kita ganti Frame ratenya menjadi 60 fps pada
option Output Properties.
Untuk membuat bola
mengayun lebih realistis klik titik pada kurva yang ada di graph editor.
Caranya dengan menekan S lalu 0.5 pada keyboard.
Selanjutnya saya akan
membuat satu buah bola lagi. Dan kedua bola tersebut akan mengayun tanpa
menabrak satu sama lain. Untuk menduplikasi bolanya tekan Shift+D pada
keyboard.
Kemudian saya akan
merubah arah bola kedua, dengan cara mengeklik titik yang ada di graph editor
lalu tekan R+Z 90 pada keyboard maka bola kedua akan berpindah arah.
Nyalakan semua mata pada
bilah kiri layer pada x, y, dan z.
Selanjutnya untuk membuat
bola tidak saling bertabrakan ditengah saya menggeser timelinenya dengan cara
arahkan mouse lalu tekan G kemudian drag mouse ke kiri. Disini saya membuat
timeline pertama pada bola keduanya yaitu -60, maka bola tidak akan saling
bertabrakan.
Lalu saya akan membuat
meja. Pertama tekan Shift+A pada keyboard kemudian Mesh dan pilih plane. Lalu
scale planenya.
Sebelumnya saya akan
membuat kaki penyangga ringnya, ganti ke edit mode kemudian blok pada bagian
bawah penyangganya.
Extrure kakinya dengan
menekan E+Z pada keyboard fungsinya untuk mengextrude hanya pada sumbu Z.
kemudian klik F pada bagian bawahnya, fungsinya untuk memberikan face pada
alasnya.
Sesuaikan dengan planenya
dengan menggeser plane ke atas agar tidak ada celah pada penyangganya. Caranya
ketik G+Z pada keyboard untuk menggeser hanya pada sumbu z.
Hal selanjutnya untuk
membuat meja yaitu dengan mengextrude pada sumbu z caranya tekan E+Z pada
keyboard.
Selanjutnya look cut
mejanya menjadi seperti pada gambar diatas. Fungsinya untuk membuat kaki-kaki
pada mejanya. Caranya yaitu ganti plane ke edit mode kemudian tekan Ctrl+R pada
keyboard lalu klik kiri kemudian geser garisnya ke bagian kiri dan kanan.
Lakukan hal yang sama untuk garis atas dan bawahnya.
Pilih face select untuk
memilih kotak pada ujung-ujung planenya. Selanjutnya ganti viewnya untuk
melihat berapa panjang kaki mejanya ketika diextrude nantinya.
Nah sekarang saya akan
membuat animasi pada ring bolanya. Pertama klik pada ringnya.
Selanjutnya ganti viewnya
ke sumbu Z agar lebih mudah melihatnya. Pada timeline 0 klik kanan dan pilih
insert keyframe.
Selanjutnya klik pada
timeline ke 60 lalu tekan R+Z 90 untuk merubah posisi ringnya pada sumbu z
sebesar 90 derajat. Lalu klik kanan dan klik insert keyframe.
Lakukan hal yang sama
pada timeline ke 120 yaitu dengan menekan R+Z 90 agar ringnya berubah senada
ayunan bola kedua.
Menambahkan Texture pada Meja
Untuk menambhakan texture
pada objek klik objeknya terlebih dahulu. Disini saya akan memberikan texture
pada meja. Setelah itu kita buat menjadi 2 bilah (split window) lalu pilih
Shader Editor pada option Editor Type di sebelah kiri atas.
Selanjutnya untuk
menambahkan texture, tekan Ctrl+Shift+T pada keyboard maka akan otomatis masuk
ke folder texture. Lalu karna saya ingin membuat mejanya bertekstur kayu maka
saya pilih Wood seperti pada gambar diatas. Selanjutnya klik Prinsiples Texture
Set.
Nah hasilnya akan seperti
pada gambar di atas. Meja yang saya buat telah diberi texture kayu.
Disini saya akan
memberikan environment untuk menambahkan kesan objek berada di dalam ruangan
sekaligus untuk memberikan pencahayaan seperti di dalam ruangan aslinya. Caranya
klik World Properties pada tools yang berada di kanan layer lalu klik Environment
Texture.
Selanjutnya saya memilih
environment yang sudah didownload di pc saya, yang berformat .hdr. Kemudian
klik Open image.
Nah maka tampilannya akan
muncul seperti pada gambar di atas. Environmentnya akan menjadi background dari
objek yang telah dibuat.
Mengatur Kamera
Selanjutnya saya akan
mengatur posisi kameranya. Saya ingin mejanya lebih terlihat, maka saya
menggeser kameranya dengan cara menekan G+Z pada keyboard atau menekan N lalu
akan muncul Transform dan atur Location Znya hingga menurut saya pas.
Selanjutnya ubah Render
Engine pada tools Render Properties menjadi Cycles. Gunanya untuk melihat hasil
render yang lebih halus.
Lalu saya akan
menyembunyikan background indoornya. Karena saya hanya ingin memberikan efek pencahayaan
seperti di dalam ruangan. Caranya yaitu masih pada Render Properties, centang
pada option Transparent maka backgroundnya akan menjadi transparan seperti pada
gambar di atas.
Kemudian saya akan
memberikan texture pada ring dan juga kaki ringnya, sebelumnya saya perlu
men-split window menjadi 2 lalu pilih Shader Editor. Tekan Ctrl+Shift+T untuk
menambahkan texture baru lalu pilih file Metal karna saya ingin tekstur ringnya
adalah besi.
Selanjutnya saya akan
memberikan texture pada bola pertama. Klik bolanya lalu tekan Ctrl+Shift+T
untuk menambhakan texture baru. Disini saya memilih texture Painted Metal untuk
bolanya.
Nah hasilnya akan seperti
pada gambar di atas.
Lalu saya akan memberikan
texture pada bola yang kedua. Caranya sama, yaitu tekan Ctrl+Shift+T lalu saya
memilih Painted Metal juga namun berbeda warna.
Maka hasilnya akan
seperti pada gambar di atas.
Tahap Rendering Animasi
Sebelum merender animasi
pastikan pada Output Properties format file animasinya sudah benar. Untuk menjadikan
format filenya menjadi sebuah video ubah File Formatnya menjadi FFmpeg video.
Selanjutnya pada option
Encoding pilih MPEG-4 untuk membuat videonya menjadi .mp4.
Nah pembuatan animasi
swingball telah selesai. Untuk merender animasinya klik Render Animation pada
menu Render.
Gambar di atas adalah
proses rendering berlangsung. jangan meng-close windows Blender Render,
tunggulah hingga proses benar-benar selesai. Biasanya memang memakan waktu yang
cukup lama.
![]() |
Hasil gambar animasi swingball |
Untuk mendownload proses pembuatan animasi lengkap sekaligus hasil animasi dalam bentuk video silahkan klik disini.
Note: Jika melihat hasil video animasi dengan handphone mungkin video akan terlihat pecah (buram) namun jika melihat lewat pc/laptop bisa diatur kualitas pemutaran videonya. Apabila ada kekurangan saya mohon maaf. Terima kasih telah mampir :)
Inspired by CG Geek on YT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar